Formasi bertahan dalam futsal

Strategi Futsal Formasi Bertahan

Strategi Futsal Formasi Bertahan ~ Dalam
bermain futsal tentunya tak luput dari trik dan
strategi, begitupula dengan futsal, setelah
sebelumnya FutsalTutorials telah membahas
Strategi futsal dalam bertahan yang dibahas
dari segi trik bermainnya, kali ini
FutsalTutorials akan membahas Strategi Futsal
Bertahan yang dibahas dari segi formasinya.
Formasi dalam bertahan tentunya berbeda
dengan formasi menyerang, indti dari strategi
futsalformasi bertahan ini sebenarnya terletak
pada kekuatan lini belakang, dalam benak anda
pasti berfikir untuk membuat formasi 4-1, 4
penjaga gawang dan 1 bek, iya kan ?
Strategi futsalformasi bertahan ini masih tetap
memikirkan bagaimana untuk menyerang, tidak
hanya memikirkan untuk bertahan dan
mengabaikan serangan, sedikit nya ada dua
formasi yang buiasanya digunakan sebagai
strategi futsal formasi bertahan , diantaranya
1. Formasi 2-2
Formasi pertahanan 2-2 merupakan formasi
paling dasar didalam bermain futsal,
Formasi 2-2 artinya 2 bek dan 2 penyerang
ditambah 1 penjaga gawang. Formasi ini
biasanya hanya menggunakan setengah
lapangan dari yang kita miliki, strategi futsal
ini dilakukan ketika pemain lawan menguasai
bola semua pemain kita langsung membentuk
formasi 2-2.
ketika bola dioper oleh lawan maka posisi
pemain harus segera berubah menjadi 2-1
dimana satu orang pemain dari 2 penyerang
mendekati bola dan berusaha merebutnya dari
lawan, sedangkan dua pemain lainnya
melakukan covering (sudah dibahas pada
tulisan sebelumnya ”Trik Strategi Futsal Dalam
Bertahan”). Satu pemain
sisanya turun kedaerah pertahanan paling
belakang dan menjadi tameng terakhir. Dengan
melakukan seperti ini biasanya lawan menjadi
kesulitan dalam mengumpan dan
melakukan serangan terhadap kita, sehingga
biasanya mereka mengoper kembali ke pemain
belakangnya dengan terburu-buru sehingga kita
dapat dengan mudah mengambil bolanya.
2. Formasi 1-2-1
Untuk melakukan strategi futsal Formasi
pertahanan 1-2-1 ini dibutuhkan skill
permainan yang tinggi, kerjasama dan kondisi
fisik yang baik, karena formasi ini merupakan
jenis formasi yang fleksibel dan cepat dalam
melakukan rotasi pemain.
Strategi futsal formasi ini akan terasa lebih
mudah jika diterapkan pada team yang
menggunakan strategi penyerangan 3-1 atau
yang biasa kita kenal dengan formasi Rombo,
karena apabila menggunakan formasi tersebut,
formasi pertahanan 1-2-1 ini dapat dengan
cepat dipakai. Dengan menggunakan formasi
ini kita dapat dengan cepat melakukan
serangan balik ke kubu lawan dan juga kita
mempunyai banyak pilihan untuk melakukan
umpan ke teman kita.
Strategi futsal formasi bertahan, sebenarnya
tidak hanya itu, tetapi setidaknya kita sudah
bisa menggambarkan inti dari strategi futsal
jenis ini dan kita dapat langsung
mempraktikannya bersama dengan teman-
teman kita dilapangan.